Gdansk, Polandia (AFP/ANTARA) - Gelandang Jerman Sami
Khedira dan Thomas Mueller mendukung penerapan teknologi garis gawang
setelah Ukraina tersingkir dari Euro 2012 secara menyakitkan karena gol
penyama kedudukannya melawan Inggris tidak disahkan wasit.
Jerman yang akan menghadapi Yunani di perempat final Euro 2012 Jumat
di Gdansk dan kedua pemain Jerman itu mengatakan mereka berharap
olahraga ini sesegera mungkin memperkenalkan teknologi garis gawang
sebelum terlambat.
Sementara itu pada Rabu, Sepp Blatter, presiden FIFA, men-tweet:
"Setelah pertandingan semalam (teknologi garis gawang) bukan lagi
alternatif, melainkan sebuah kebutuhan".
Ukraina tersingkir atas kekalahan 1-0 dari Inggris pada Selasa karena
gol tuan rumah tersebut tidak disahkan. Gol menyamakan kedudukan pada
babak kedua namun wasit Viktor Kassai meneruskan permainan meskipun
tayangan ulang menunjukkan tembakan Marko Devic telah melewati garis
gawang.
Sebagai uji coba, kejuaraan Eropa kali ini menempatkan asisten wasit
di belakang gawang masing-masing, namun penerapkan teknologi garis
gawang di turnamen masa depan untuk mencegah kesalahan lebih lanjut
dirasakan sangat perlu.
Saat Inggris memimpin pertandingan di Donetsk, gol Devic di menit
ke-62 yang seharusnya menyamakan kedudukan kemudian ditolak, meskipun
tayangan ulang menunjukkan bek Inggris John Terry menyapu tembakan
pemain Ukraina itu setelah bola melewati garis batas gawang namun
kesemua lima wasit melewatkannya.
"Saya pikir setiap orang memiliki pendapat masing-masing, tapi saya
benar-benar berpikir kejadian itu dapat sangat menyakitkan," kata
Khedira dan Mueller setuju: "Pada dasarnya, alat bantu teknologi sangat
penting dan adil."
"Selalu pahit (ketika wasit membuat kesalahan), tetapi kita adalah
manusia, kita melakukan kesalahan. Ada banyak hal yang terjadi pada
setiap orang."
Ini bukan pertama kalinya tim Inggris terlibat dalam kontroversi
teknologi garis gawang setelah pemain tengah Frank Lampard dianulir
golnya dalam kekalahan 4-1 Putaran 16 besar Piala Dunia dari Jerman dua
tahun lalu.
Gol dianulir di Donetsk mempengaruhi posisi perempat final Euro 2012
dengan Inggris dan Perancis lolos meskipun Swedia mengalahkan Prancis
2-0 di Kiev.
Di perempat final, Prancis akan melawan juara bertahan Spanyol di
Donetsk pada hari Sabtu, sementara Inggris menghadapi Italia di Kiev
pada Minggu.
0 Response to "Jerman Dukung Teknologi Garis Gawang"
Post a Comment